Menurut SNI 0239:2014, Batik – Pengertian dan Istilah
Batik adalah kerajinan tangan sebagai hasil pewarnaan secara perintangan menggunakan malam (lilin batik) panas sebagai perintang warna dengan alat utama pelekat lilin batik berupa canting tulis dan atau canting cap untuk membentuk motif tertentu yang memiliki makna.
Batik Tulis adalah batik yang dibuat dengan menggunakan alat utama canting tulis sebagai alat melekatkanmalam.
Ciri – ciri Batik Tulis
No
|
Parameter Amatan
|
Ciri
|
1
|
Bau
|
Bau malam
|
2
|
Proses dan ciri fisik
|
a) Motif pada kain dapat berulang dan atau tidak berulang
|
b) Goresan bekas malam tidak selalu tepat sama pada setiap garis klowong, ulangan motif dan sambungan motif
| ||
c) Terdapat rembesan warna yang disebabkan tipisnya goresan malam, ketidakteraturan pecahan tapak malam dan pada tepi tapak malam
| ||
d) Tapak malam pada bagian terusan tidak tepat sama
| ||
e) Jumlah, ukuran, jarak dan bentuk isen pada suatu bidang motif tidak sama
| ||
f) Hasil proses remukan selalu diperoleh pecahan yang tidak teratur
| ||
g) Hasil tembokan diperoleh pecahan tidak teratur
|
Batik Cap adalah batik yang dibuat dengan menggunakan alat utama canting cap sebagai alat melekatkanmalam.
Ciri – ciri Batik Cap
No
|
Parameter Amatan
|
Ciri
|
1
|
Bau
|
Bau malam
|
2
|
Poses dan ciri fisik
|
a) Raport berulang secara sama dan atau ada pergeseran pada tiap pengulangannya
|
b) Terdapat rembesan warna yang disebabkan ketidakteraturan pecahan malam dan pada tepi tapak malam
| ||
c) Tapak malam pada bagian terusan tidak selalu tepat sama
| ||
d) Jumlah, ukuran, jarak dan bentuk isen pada suatu bidang motif sama
| ||
e) Hasil proses remukan selalu diperoleh pecahan yang tidak teratur
| ||
f) Hasil tembokan diperoleh pecahan tidak teratur
| ||
g) Terdapat tapak penanda teken dengan atau tanpa penitis
|
Batik Kombinasi adalah batik yang dibuat dengan menggunakan alat utama canting cap dan canting tulis.
Ciri-ciri Batik Kombinasi
No
|
Parameter amatan
|
Ciri
|
1
|
Bau
|
Bau malam
|
2
|
Proses dan ciri fisik
|
a) Motif pada kain dapat berulang dan atau tidak berulang
|
b) Raport berulang secara sama dan atau ada pergeseran pada tiap pengulangannya
| ||
c) Goresan bekas malam tidak selalu tepat sama pada setiap garis klowong pembentuk motif dan atau isen, ulangan motif dan sambungan motif
| ||
d) Terdapat rembesan warna yang disebabkan ketidakteraturan pecahan malam dan pada tepi tapak malam
| ||
e) Tapak malam pada bagian terusan tidak selalu tepat sama
| ||
f) Jumlah, ukuran, jarak dan bentuk isen tulis pada suatu bidang motif tidak sama
| ||
g) Jumlah, ukuran, jarak dan bentuk isen cap pada suatu bidang motif sama
| ||
h) Hasil proses remukan selalu diperoleh pecahan yang tidak teratur
| ||
i) Hasil tembokan tidak selalu diperoleh pecahan tidak teratur
| ||
j) Terdapat tapak penanda teken dengan atau tanpa penitis
|
Imbas dari perkembangan teknologi adalah munculnya produk yang menyerupai batik asli. Produk yang menyerupai batik tersebut diketahui diproses dengan beberapa teknik cetak yang didesain sedemikian rupa sehingga produk yang dihasilkan memiliki perbedaan yang tipis dengan batik.
Menurut STANDAR NASIONAL INDONESIA (SNI) 8184:2015
“Tiruan Batik dan Paduan Tiruan Batik dengan Batik–Pengertian dan Istilah”
Tiruan Batik
produkmanual, semimasinal dan atau masinal yang dibuat menggunakan alat utama screen-rakel dan atau alat lain untuk melekatkan pewarna, bahan kimia cabut warna, dan atau malam dingin serta paduannya untuk membentuk motif
Tiruan batik print warna
tiruan batik yang dibuat menggunakan alat utama screen-rakel dan atau alat lain untuk melekatkan pewarna membentuk motif
Tiruan batik print cabut warna
tiruan batik yang dibuat menggunakan alat utama screen-rakel dan atau alat lain untuk melekatkan bahan kimia cabut warna untuk membentuk motif
Tiruan batik print malam dingin
tiruan batik yang dibuat menggunakan alat utama screen-rakel dan atau alat lain untuk melekatkan malam dingin sebagai perintang warna untuk membentuk motif
Tiruan batik paduan print warna dengan print cabut warna
tiruan batik yang dibuat dengan menggunakan alat utama screen-rakel dan atau alat lain untuk melekatkan pewarna dipadu dengan bahan kimia cabut warna untuk membentuk motif
Paduan tiruan batik dengan batik
produk tiruan batik yang dipadu dengan batik tulis dan atau batik cap
Paduan tiruan batik print warna dengan batik tulis
produk tiruan batik print warna yang dipadu dengan batik tulis
Paduan tiruan batik print warna dengan batik cap
produk tiruan batik print warna yang dipadu dengan batik cap
Paduan tiruan batik print warna dengan batik kombinasi
produk tiruan batik print warna yang dipadu dengan batik kombinasi
Paduan print cabut warna dengan batik tulis
produk tiruan batik print cabut warna yang dipadu dengan batik tulis
Paduan print cabut warna dengan batik cap
produk tiruan batik print cabut warna yang dipadu dengan batik cap
Paduan print cabut warna dengan batik kombinasi
produk tiruan batik print cabut warna yang dipadu dengan batik kombinasi
paduan print malam dingin dengan batik tulis
produk tiruan batik print malam dingin yang dipadu dengan batik tulis
Paduan print malam dingin dengan batik cap
produk tiruan batik print malam dingin yang dipadu dengan batik cap
Paduan print malam dingin dengan batik kombinasi
produk tiruan batik print malam dingin yang dipadu dengan batik kombinasi